Pakarnewsriau - Pekanbaru - Hari Ulang Tahun ke -3 (tiga) dan sekalian pelantikan 4 (empat) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Solidaritas Pers Indonesia (SPI) juga pengukuhan Lembaga Bantuan Hukum Rakyat Solid Pers Indonesia (LBHR-SPI) yang dihadiri langsung Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ketua Umum Suriani Siboro, SH., dan jajaran, Gubernur Riau di wakili sekretaris Komimfo, Kapolda Riau yang mengwakili, Danlanud diwakili, Kapolresta Pekanbaru yang mengwakili, Walikota Pekanbaru yang mengwakili, di Amera Hotel pada Rabu,31/01/2024.
Pada HUT yang ketiga sangat berbeda pada tahun sebelumnya, berikut empat DPD yang di Lantik saat bersamaan ;
1. DPD SPI Kab. Kuantan Singingi
2. DPD SPI Kota Dumai
3. DPD SPI Kab. Siak
4. DPD SPI Kab. Rohil
Sebelum Melantik anggotanya, Ketua Umum SPI menceritakan sejarah pendek berdirinya SPI dan satu - satunya organisasi Pers yang berpusat di provinsi Riau berawalnya dari dikriminalisasi pers, tutur Ketum SPI Suriani Siboro, lanjutnya.
Pada tahun 2017 dirinya berangkat ke Jakarta untuk mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Dewan pers bermodal sendiri sejak transportasi darat hingga tiket pesawat menghabiskan anggaran yang sangat besar, sesampainya di jakarta biaya pendaftaran sebesar Rp.3.500.000,- (tiga juta lima ratus) wajib di bayar dulu, saat itu di ikuti 12 peserta dari Pekanbaru," Ungkapnya.
Setelah mengikuti UKW dari 12 (dua belas) orang yang lulus cuma 10(sepuluh) orang artinya 2 (dua) Orang gagal, dengan kegigihan dalam hati hal ini wajib saya perjuangkan dan bersyukur akhirnya saya lulus UKW yang diadakan Dewan Pers.
Untuk di ketahui bersama, Dewan Pers itu ada karena 11 Dewan konstituen atau 11 organisasi pers maka di buatlah peraturan, dan ingat !!! peraturan bisa di ubah, berganti pejabatnya maka bertukarlah peraturannya, tidak semudah mengubah Undang - udang. Contoh Bagi media tidak terverifikasi Dewan Pers tidak bisa kerjasama di Provinsi Kabupaten dan Kota, Ungkap Suriani.
Baru ini dirinya di hubungi oleh Dewan Pers begini lebih kurang percakapan itu ;
DP. ; hallo, ini dgn Suriani Siboro ?
Suriani Siboro ; iya, saya sendiri, ada apa ya ?
DP ; apakah sudah dapat surat ?
Suriani Siboro ; Belum, Surat apa ibu ?
DP ; Kami dari Dewan Pers akan mencabut KTA UKW saudara
Suriani Siboro ; Kenapa di cabut ?
DP ; Karena anda berada SPI.
Suriani Siboro; Apa yang salah ? Coba ibu kasi tau apa yang salah ?
DP ; Karena Anda tidak mengikuti peraturan Dewan pers.
Surini Siboro ; Peraturan apa ? Apakah Dewan Pers Bukan kah Kumpulan Organisasi Pers ? Coba ibu jawab ?
Mana alasannya ibu !!!!
Sepertinya Dewan Pers Harus lebih banyak lagi belajar !!! Kata Ketua Umum SPI menjawab cat wa Luciana perwakilan Dewan Pers dan sampai saat ini DP tak ada jawaban imbuh Suriani. Lanjut nya lagi,
" Itu hak saya dan pakai biaya saya sendiri, kalau Dewan pers mau mencabutnya datang ke rumah atau kantor saya dan sampai saat ini DP tidak menjawabnya. Dan itu merupakan Diskriminasi terhadap Wartawan ." Tutrnya dalam Pidatonya.
4 (empat) DPD wajib siap patuh dan taat terhadap AD/ART Solidaritas Pers Indonesia dan siap mengembangkan SPI di daerahnya, apakah Siap, tanya Ketum SPI.
"Kami dari 4 DPD yang hadir wajib patuh dan taat terhadap AD/ART SPI dan siap mengembangkan SPI di daerah kami masing - masing," Kata DPD yang di Lantik serta Anggota secara bersamaan.
Setelah selesai di Lantik SK pun di berikan kepada Seketaris DPD, lanjut dengan potong Nasi tumpeng.
Para anggota konstituen Dewan Pers meminta agar induk organisasi pers di Indonesia itu membuka draf mengenai rancangan peraturan presiden (perpres) tentang kerja sama platform global dengan media daring nasional yang dikenal dengan nama perpres media sustainability. Adapun Presiden Joko Widodo ketika berpidato di acara Hari Pers Nasional pada 9 Februari lalu di Medan minta agar draf ini sudah harus selesai dalam waktu sebulan.(red).
Menanggapi Cerita Pendek Ketua umum SPI terkait cerita pendek berdirinya SPI Wawan Syahputra juga menambakan, di luar sana banyak organisasi pers bahkan puluhan jika di bandingkan dari Dewan konstituen atau organisasi pers, sama - sama kita sudah bisa membayangkan.
Lalu Lanjut Wawan Syahputra pemegang Sertifikat Utama, Lembaga Sertifikat Profesi (LSP) Pers Indonesia, Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) berlogo burung Garuda, di sini kita bukan mencari perbedaan tetapi dari perbedaan itu lah kita bernaung Bhineka Tunggal Ika.
"Terimakasih Buat jajaran DPP SPI yang mana telah bersedia melantik kami secara bersamaan empat DPD, Semoga dengan bertambahnya usia SPI Semakin Sukses" ungkapnya.
Diahiri Foto dan makan bersama.
SPI... Luas Tak Terbatas
SPI....Berani
SPI.....Damai
SPI....Damai
Sumber SPI PUSAT - Daerah.